PUISI
TEGUN
Oleh Maerobi
Musim semi terbitlah
hampa
Tak ada dia karna
Fikirnya fana
Sumbangkan tanya pada
jiwa penuh makna
Ia yang perkasa
menggores luka tanpa dosa
Mengikat piluh yang
seakan menggema
Merubah tatapan waktu
yang tak kunjung menua
Ia luruh sebutir siwai
dalam seribu bahasa
Tempatkan Lara yang
silih berganti sapa
Dada seakan remuk
tulang sembari menerpa
Kiasan liku jalan mimpi
berjaya
Komandangkan resah
sekian lama
Mengungkap siapa Dimana
Berlarilah sekuat
tenaga hingga asa lemah tak berdaya
Menangislah mata
banjiri cerita pada musimnya
Maka tegunku dalam ragu
akan kedatangannya
Masih menunggu dalam
ciptaan waktu hanya untuk kita semua
Dan mengakhiri semuanya
dalam kehidupan bahagia selama lamanya
EmoticonEmoticon